Perang Rusia vs Ukraina
Kewalahan Lawan Rusia Bikin Ukraina Krisis Tentara, Tantara Tak Terlatih Malah Berada di Garis Depan
Ukraina merekrut wajib militer yang cenderung masih 'hijau' dan sangat tidak terlatih untuk dikirim ke garis depan melawan Rusia
Laporan itu mengutip seorang tentara Ukraina yang tidak disebutkan namanya.
Sang tentara yang bertempur di dekat Krinki mengatakan ke BBC kalau Kiev menutup-nutupi situasi sebenarnya di pertempuran.
"Seluruh penyeberangan sungai terus-menerus diserang,” kata tentara itu.
“Saya pernah melihat perahu-perahu yang membawa rekan-rekan saya menghilang begitu saja ke dalam air setelah tertabrak, hilang selamanya di sungai Dnieper,” aku sang tentara.
“Saat kami tiba di tepi sungai [timur], musuh sudah menunggu. Orang-orang Rusia yang berhasil kami tangkap mengatakan kalau pasukan mereka mendapat informasi tentang pendaratan kami sehingga ketika kami sampai di sana, mereka tahu persis di mana menemukan kami."
"Mereka melemparkan segalanya ke arah kami – artileri, mortir, dan sistem penyembur api. Saya pikir saya tidak akan pernah keluar (hidup-hidup),” lanjutnya.
"Mereka yang berhasil menggali di tepi timur “terjebak,” katanya.
Dia juga menjelaskan bagaimana drone Rusia “terus-menerus berdengung di udara, siap menyerang segera setelah mereka melihat adanya pergerakan.”
"Orang-orang yang meninggalkan parit mereka “segera menjadi sasaran,” tambahnya
Dia juga mengeluh kalau pasokan makanan dan air langka karena pasukan Rusia menargetkan jalur pasokan Ukraina.
Jumlah laki-laki yang berbadan sehat juga terbatas.
Tentara tersebut menjelaskan kalau sektornya tugasnya seharusnya diawaki oleh beberapa brigade, bukan kompi individu.
“Ada banyak pemuda di antara kita,” katanya.
“Kami memerlukan orang-orang, namun orang-orang yang terlatih, bukan orang-orang ramah lingkungan yang kami miliki saat ini. Ada orang-orang yang hanya menghabiskan waktu tiga minggu dalam pelatihan, dan hanya berhasil melakukan tembakan (saat latihan) beberapa kali.”
Tentara tersebut juga mengeluhkan kalau mendapatkan wajib militer yang kompeten dan termotivasi juga merupakan sebuah tantangan serius bagi militer Ukraina.
| Rusia dan Ukraina Lakukan Pertukaran Jenazah Prajurit yang Gugur di Medan Perang |
|
|---|
| Pejabat Kemenhan Ukraina Korupsi Anggaran Perang di Saat Negaranya Nyaris Hancur Diserang |
|
|---|
| Gedung Putih Sebut Korut Pasok Rudal ke Rusia untuk Serang Ukraina |
|
|---|
| Rusia Murka , Gempur Dua Kota Besar Ukraina , Bangunan Luluh Lantak dan Jatuh Korban Jiwa |
|
|---|
| Putin Balas Dendam ! Rencanakan Serangan Menghancurkan , Ukraina Dituduh Lakukan Kejahatan Sipil |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.