Pemecatan Suhardiman Muluskan Langkah Reky Fitro Sebagai Ketua DPRD dan Ketua DPC Gerindra Kuansing
Anggota DPRD Kuansing Reky Fitro bakal menduduki kursi Ketua DPRD Kuansing dan Ketua DPC Gerindra Kuansng usai dipecatnya Suhardiman Amby.
Penulis: Guruh Budi Wibowo | Editor: Ariestia
Sebagai langkah awal, Reky menekankan pentingnya konsolidasi internal untuk memperkuat barisan Gerindra di Kuansing.
Ia mengajak Pengurus DPC, PAC sampai ranting Partai Gerindra, seluruh kader, simpatisan, dan anggota Fraksi Partai Gerindra di DPRD Kuansing untuk bersatu padu.
"Kami akan segera menggerakkan mesin partai hingga ke tingkat ranting. Konsolidasi ini penting untuk memastikan seluruh kader berjalan di garis perjuangan partai,” jelasnya.
Reky juga menyebut bahwa jaringan simpatisan Muhammad Nasir, yang telah merasakan dampak program-program selama 15 tahun, menjadi salah satu kekuatan besar dalam memenangkan pasangan Nawaitu.
"Pak M. Nasir bukan hanya seorang pemimpin politik, tetapi juga pelayan masyarakat. Beliau telah memberikan kontribusi nyata, seperti program pemasangan jaringan listrik di berbagai wilayah Kuansing dan bantuan ribuan unit mesin untuk petani. Ini bukti bahwa kepemimpinan beliau sangat dekat dengan kebutuhan masyarakat,” tambah Reky.
Pasangan Muhammad Nasir–Muhammad Wardan, yang maju dengan nomor urut 2, diusung oleh koalisi besar yang melibatkan 10 partai politik, termasuk Gerindra, Demokrat, PPP, PSI, Gelora, Perindo, PBB, Garuda, dan Partai Buruh. Reky menyebut koalisi ini sebagai bukti soliditas politik untuk membawa perubahan positif di Riau, khususnya Kuansing.
"Saya yakin, dengan kerja sama yang baik dan semangat kebersamaan, kita bisa memenangkan hati masyarakat. Popularitas dan rekam jejak Pak Nasir adalah modal kuat yang tidak hanya kami yakini, tetapi juga dirasakan langsung oleh masyarakat Kuansing,” ungkapnya.
Reky juga mengingatkan bahwa perjuangan politik adalah perjuangan yang penuh makna, bukan sekadar kompetisi, tetapi bagian dari upaya membangun daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Kami berharap masyarakat Kuansing tetap menjaga persatuan dan kedamaian selama proses Pilkada ini. Pilkada adalah pesta demokrasi yang harus dirayakan dengan penuh kedewasaan. Gerindra Kuansing berkomitmen untuk terus menyampaikan narasi-narasi positif yang membangun semangat kebersamaan di tengah masyarakat,” ujar Reky.
Dalam beberapa hari ke depan, Reky dan jajaran DPC Gerindra Kuansing akan fokus pada penguatan strategi kampanye, baik melalui pendekatan langsung kepada masyarakat maupun melalui sinergi dengan partai koalisi.
"Kami akan bekerja keras dan bekerja cerdas. Mesin partai sudah siap bergerak, dan kami optimis Kuansing akan memberikan dukungan penuh kepada pasangan Nawaitu,” ucapnya.
Ia juga mengajak seluruh pihak untuk terus mendukung proses demokrasi yang sehat.
"Mari kita jadikan Pilkada ini sebagai ajang silaturahmi dan momentum untuk menunjukkan kedewasaan politik kita. Dengan bersatu, kita pasti bisa membawa Kuansing dan Riau ke arah yang lebih baik,” bebernya.
(Tribunpekanbaru.com/Guruh Budi Wibowo)
| Kejari Akhirnya Tahan Mantan Ketua DPRD Kuansing Kasus Korupsi Pengadaan Lahan Hotel Kuansing |
|
|---|
| Siap-siap, 5 PKS di Kuansing Terindikasi Langgar Aturan Bakal Disanksi Bupati |
|
|---|
| Bupati Suhardiman Pimpin Langsung Penutupan Pabrik Cemari Sungai di Kuansing |
|
|---|
| Prihatin PPPK dan CPNS Belum Dilantik, Bupati Kuansing Minta Bersabar |
|
|---|
| Pangdam Tuanku Tambusai, Gubernur Riau, Kapolda dan Bupati Kuansing Lantik 687 Dubalang Kuantan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.