Transformasi Raja Arab Saudi: Perempuan Dibolehkan Menyetir, Menonton Sepakbola dan Bioskop
Saudi juga mengumumkan dibolehkannya pemutaran film di bioskop komersial, menggugurkan larangan yang diterapkan selama lebih dari 30 tahun.
Pada September tersebut kaum perempuan untuk pertama kalinya diizinkan ikut serta dalam perayaan Hari Nasional.
Tahun lalu, Saudi juga mengumumkan dibolehkannya pemutaran film di bioskop komersial, menggugurkan larangan yang diterapkan selama lebih dari 30 tahun.
Menurut rencana bioskop komersial pertama akan dibuka Maret mendatang.
Desember lalu, ribuan perempuan meramaikan konser pertama oleh penyanyi perempuan di Saudi.
Baca: Si Mantan Belum Bisa Move On, Selalu Minta Jatah dengan Ancaman Ini
Baca: Mengerikan, 20 Tahun Terjebak di Pohon, Seekor Anjing Jadi Mumi
Baca: Plesiran ke Amerika Serikat Tanpa Izin, Berikut Pesona Bupati Talaud, Sri Wahyumi Manalip
Selama ini arena olahraga dan pusat hiburan hanya diperuntukkan untuk kaum laki-laki.
Di Saudi, kaum perempuan tak diperbolehkan melakukan perjalanan ke luar negeri tanpa mahram, tak bisa membuka rekening bank atau memulai bisnis untuk bidang-bidang tertentu.
Pembatasan terhadap kaum perempuan ini diterapkan sesuai dengan aliran Wahhabisme yang dianut oleh pemerintah. Berdasarkan aliran tersebut, kaum perempuan tak bisa ke luar rumah tanpa mahram.
Para pegiat menyebut situasi ini menyebabkan kaum perempuan di Saudi 'mengalami diskriminasi gender yang paling parah di Timur Tengah'.
