Siswa SMP Tewas di Padang

UPDATE Kasus Afif Maulana: 17 Polisi yang Disebut Melanggar Masih Dinas

Namun, saat berada di Polsek Kuranji, sebanyak 18 orang remaja tersebut diduga mendapat perlakuan kekerasan.

TribunPadang.com/Rezi Azwar
Polda Sumbar dan Polresta Padang melakukan konferensi pers terkait kasus penemuan mayat di bawah jembatan kuranji, Kota Padang, Sumatera Barat, Selasa (23/7/2024). 

Kasus kematian Afif Maulana, Siswa SMP Tewas di Padang diduga disiksa polisi ini masih belum menemukan titik terang . 

Menangis saat ziarahi kuburan anaknya, sang Ibunda Afif Maulana ini berharap Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membantu mengusut kejanggalan kematian anaknya, Afif Maulana.

Baca juga: LBH Padang Pastikan yang Dipegang AM bukan Pedang , Melainkan Besi Teralis Dilapisi Bendera Kuning

Baca juga: Dosa Itu Menghantui Dede selama 8 Tahun, Kini Tak Mau Lagi Diatur Skenario Iptu Rudiana dan Aep

Ia berharap Kapolri bisa bersikap transparan dalam menyelidiki kasus ini sampai terungkap dengan seterang-terangnya.

Diketahui Ibu, ayah, adik, nenek dan sanak saudara Afif Maulana berziarah ke makam Siswa SMP Tewas di Padang , Rabu (10/7/2024) jelang siang.

Tidak hanya keluarga, LBH Padang hingga belasan mahasiswa ikut menggelar doa bersama di makam Afif Maulana di Tanah Sirah Kota Padang.

Ibu Afif, Anggun dengan penuh haru meminta bantuan Kapolri untuk mengusut tuntas kasus kematian anaknya yang penuh kejanggalan.

Pantauan TribunPadang.com ( grup Tribunpekanbaru.com ), foto Afif turut di bawa ke pandam pakuburan.

Usai menyekar dan menggelar doa bersama, ibu dan nenek Afif bersujud dan mencium nisan almarhum.

Keduanya menangis tersedu-sedu. "Afif ahli surga, nak," kata nenek Afif.

Ibu Afif; Anggun (32) berharap Kapolri membantu keluarga menghadapi kasus kematian Afif yang menurutnya ada kejanggalan.

"Pak Kapolri, bantu saya dalam menghadapi kasus kematian anak saya yang ada kejanggalannya. Tolong transparan bapak Kapolri mengusut kasus anak saya ini," kata Anggun.

"Saya tidak menerima dan tidak ikhlas sedalam-dalamnya, sampai kasus ini terungkap, saya tidak ikhlas dan tidak rela," tambahnya.

Diki Rafiqi, dari LBH Padang mengatakan, pihaknya dan mahasiswa terus mengawal kasus kematian Afif agar terungkap kebenaran.

"Teman-teman mahasiswa ikut juga bergabung, tentunya LBH dan mahasiswa punya keinginan untuk mengungkap kebenaran dan memberikan keadilan bagi korban, yakni Afif Maulana," ujar Diki.

(TRIBUNPEKANBARU.COM)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved