Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK
KPK Hormati Upaya Praperadilan Abdul Wahid, Tegaskan Penetapan Tersangka Sudah Sesuai Prosedur
KPK menanggapi rencana Gubernur Riau non aktif, Abdul Wahid, yang berniat mengajukan gugatan praperadilan
Penulis: Syaiful Misgio | Editor: Ariestia
Sejauh ini, KPK menyebut total uang yang diterima sekitar Rp4,05 miliar, sementara barang bukti yang berhasil disita senilai Rp1,6 miliar dalam bentuk rupiah dan valuta asing.
Para tersangka dijerat Pasal 12e dan/atau 12f dan/atau 12B UU Tipikor jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.
Penggeledahan Berlanjut, Plt Gubernur Minta Dukungan Publik
Usai penetapan tersangka, Menteri Dalam Negeri menunjuk Wakil Gubernur SF Hariyanto sebagai Plt Gubernur Riau.
“Saya minta masyarakat Riau turut mendoakan Pak Gubernur diberikan keselamatan dan kemudahan menghadapi masalah yang terjadi,” ujarnya kepada awak media.
Tim KPK bergerak cepat melakukan penggeledahan beruntun di berbagai lokasi strategis, antara lain:
1. Rumah dinas Gubernur Riau di Pekanbaru
2. Rumah pribadi Abdul Wahid di Jakarta Selatan
3. Kantor Dinas PUPR PKPP
4. Kantor BPKAD
5. Kantor Gubernur Riau
6. Rumah Dinas Sekdaprov
7. Kantor Dinas Pendidikan
Di Dinas Pendidikan, proses penggeledahan bahkan berlangsung selama 9 jam, dan sejumlah dokumen terkait anggaran diamankan dalam tiga koper.
(Tribunpekanbaru.com/Syaiful Misgiono)
Abdul Wahid
KPK
sidang praperadilan
OTT KPK di Riau
KPK OTT Gubernur Riau
Multiangle
Meaningful
Dinas PUPR Riau
| Lokasi Penangkapan Gubri Non Aktif Abdul Wahid Terkait OTT Kini Disebut di Kafe Jalan Paus Pekanbaru |
|
|---|
| Detik-detik Bupati Siak Afni Bersama Gubernur Riau Abdul Wahid Sesaat Sebelum OTT KPK |
|
|---|
| KPK Beber Alasan Sekdis PUPR PKPP Riau Belum Jadi Tersangka, Punya Peran Kumpulkan Uang Fee |
|
|---|
| Tak Hanya Plt Dinas PUPR, SF Hariyanto Juga Tunjuk Plt 10 Kepala OPD di Pemprov Riau |
|
|---|
| Adik Gubernur Riau Nonaktif Abdul Wahid Syok Berat Saat Tahu Sang Kakak Tersangka KPK |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/Gubernur-Riau-Abdul-Wahid-dan-dua-orang-lainnya.jpg)