Warga Minta Kerusakan Bantaran Sungai Singingi Akibat Tambang Emas Ilegal Dipulihkan
Menurut warga, kerusakan bantaran Sungai Singingi itu sudah sangat parah akibat tambang emas ilegal. Padahal dulu sangat indah.
Penulis: Guruh Budi Wibowo | Editor: M Iqbal
Dari penggerebekan itu, Polres Kuansing memusnahkan 40 unit alat tambang dan mengamankan dua orang.
Namun setelah itu belum ada tindakan pemulihan dari instansi terkait.
Sementara itu, Camat Singingi Saparman mengakui kerusakan lingkungan di bantaran sungai Singingi.
"Namun bagaimana kecamatan mau memulihkannya, anggaran kita sedikit. Sementara itu harus menyewa alat berat dan prosesnya juga cukup lama," ujar Saparman.
Ketiadaan anggaran juga diungkapkan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kuansing Deflides Gusni.
Menurutnya, rencama pemulihan kawasan tersebut cukup bagus.
Namun tampaknya DLH juga tidak memiliki anggaran untuk itu.
"Namun bagaimana cara mewujudkannya. Apa bisa melibatkan perusahaan sekitar?," ujar Deflides balik bertanya.
( Tribunpekanbaru.com /Guruh Budi Wibowo)
| Semua Daerah di Riau Sudah Usulkan SPPG Wilayah Terpencil, Tiga Kabupaten Sudah Disetujui |
|
|---|
| Peta Rahasia di Ponsel Bongkar Modus Kurir Sabu di Kuansing |
|
|---|
| Kebun Pemkab Kuansing Kembali Dijarah PETI, Disbunnak Ancam Putus Kerjasama Pihak Ketiga |
|
|---|
| Pemkab Kuansing Tetapkan KLB Campak, Tiga Kasus Ditemukan di Wilayah Dua Puskesmas |
|
|---|
| Polres Kuansing Amankan 4 Tersangka Kericuhan Operasi PETI di Desa Pulau Bayur Kecamatan Cerenti |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.